Selasa, 26 April 2011

PUDING LABU KUNING AGAR-AGAR JAGUNG

Bahan lapisan bawah
¼ labu kuning dikukus atau direbus lalu haluskan
½ ons mihun rendam
Santan kental secukupnya
1ons  tepung terigu1 ons gula pasir
Sedikit garam


Bahan lapisan atas
Santan dari 1 butir kelapa (diblender dengan pandan)
Jagung muda dewasa 1 tongkol disisir lalu direbus
Dengan api kecil bersama tongkolnya sampai air hamper habis
Agar-agar 1 bungkus
¼ kg gula pasir

Cara membuat;

Lapisan bawah:Campur semua bahan ,aduk lalu kukus sampai matang .angkat dinginkan.
Catatan;cetakan terlebih dahulu telah iolesi minyak goring


Lapisan atas: campur santan, agar-agar,gula pasir,jagung,garam dengan air sebanyak ukuran santan,atau apabila sisa rebusan jagung masih cukup , maka gunakan air rebusan tersebut saja.
Kemudian masak di atas api sedang sampai mendidih.
Tuang ke atas lapisan bawah tadi,kemudian dinginkan.
Setelah mengeras simpan di dalam kulkas atau langsung dipotong untuk disajikan.
Sebaiknya disajikan dalam keadaan dingin

HERBAL FAVORITKU

HABBASYIFA
-POM TR.113 323 461

Para dokter dan ilmuan,mengakui kemanjuran habbatussa’uda setelah dilakukan penelitian secara empiris maupun uji klinis.
Prof.DR. Hildebert Wanger (jerman) :Habbatussa’uda terbukti menyembuhkan pasien,alergi, Neuradermitis, asma,dan lemahnya daya tahan tubuh.
Prof. Lutz. Bannasch(Jerman) : Minyak Habbatussa’uda memiliki khasiat anti tumor tanpa efek samping,seperti yang terjadi kepada kemoterapi dan penyinaran.
Dr. Stanley Kopok (USA) :Habbatussa’uda memiliki peran sangat penting untuk mencegah tumor dan dalam jangka waktu lama memperkuat system kekebalan tubuh.
Dr. Tajul Aris (Malaysia): Omega terkandung dalam Habbatussa’uda lebih besar 10 kali lipat dari pada DHA dan EPA.


Habbasyifa merupakan minyak habbatussa’uda murni yang diproses menggunakan teknologi canggih sehingga terjamin khasiatnya. Hasil minyak habbasyifa diperoleh dari biji habbatussa’uda Habbasyi pilihan dengan kwalitas yang unggul dapat dibedakan dari warna, rasa, aroma ,serta khasiat.Pengemasan habbasyifa merupakan factor yang terpenting,sebuah prodak yang baik,apabila dikemas secara tidak baik,akan mengurangi atau bahkan merusak khasiat produk tersebut.

Dengan hasil tersebut menegaskan kepada kita semua agar selalu memperhatikan suatu prodak yang akan dikonsumsi karena produksi yang tidak Higenis,akan mengurangi atau merusak manfaat produk tersebut.
Ikhtiar ini kami lakukan dengan harapan masyarakat merasakan khasiat ,sekaligus menjadikan HABBASYIFA pendamping setia diri dan keluarga untuk meraih kesehatan jasmani.

Hasil laboratorium Departemen Farmasi dan MIPA ,Universitas Indonesia .
No.568/LF/VII/2010. Tanggal ,19 Juli 2010
Hasil Pemeriksaan Habbasyifa produksi CV.Syifa Herbal Alami
  1. Mikrobiologi
Diperoleh hasil sebagai berikut ;
    • Pseodomonas aeruginosa (negatif)
    • Salmonella typhosa (negatif)
    • Staphylococcus (negatif)
    • E.Coli (negatif)
Penjelasan:Kandungan keempat mikrobiologi tersebut negative yang bermakna  HABBASYIFA AMAN DIKONSUMSI.
  1. Uji Kualitatif
  • Kofein ( -)
  • Deksametosan(-)
  • Siproheptadin HCL (-)
  • Efedrin HCL (-)
Penjelasan:Berdasarkan uji kualitatif HABBASYIFA TIDAK MENGANDUNG UNSUR YANG BERBAHAYA . sehingga AMAN DIKONSUMSI.
3.Kadar air
·        Kadar air:0.37%
Penjelasan:Habbasyifa murni dari ekstra
Habbatussa’uda  mempunyai kandungan minyak murni Habbatussa’uda 99,63%.
Menjelaskan bahwa Habbasyifa TIDAK MENGGUNAKAN CAMPURAN SEDIKITPUN.
4.Waktu Hancur
Waktu hancur:6,45menit
Penjelasan:Habbasyifa sangat mudah dicerna ,sebagai perbandingan kami mencoba pada Habbatussa’uda biasa dan hasilnya HABBASYIFA LEBIH CEPAT DICERNA HAMPIR 3 KALI LIPAT DIBANDINGKAN HABBATUSSA’UDA BIASA sehingga MANFAAT HABBASYIFA LEBIH TERASA.
5.Uji Alkohol
Uji alkohol: Negatif
Penjelasan: HABBASYIFA HALAL dikonsumsi.

Jumat, 22 April 2011

LABU KUNING DI MANGKOK SI KECIL

Buat ibu-ibu yang sedang seru-serunya ngajarin si kecil makan, kayaknya labu kuning bisa menjadi tambahan istimewa pada bubur si kecil.

Caranya gampang ,rebus beberapa potong labu kuning. Lalu hancurkan dan campurkan ke dalam bubur nasi si kecil.

Rasanya ya kayak labu kuning.

LABU JIPANG GORENG SUSU

Sekilas hasil resep kali ini memang terlihat seperti bakwan.Tapi bahan – bahan yang digunakan pada resep ini jauh berbeda dengan resep bakwan.

Hmmm,gorengan merupakan salah satu jenis camilan yang banyak peminatnya. Baik tua maupun muda ,suka menyantap jenis makanan yang satu ini.Daripada  jajan gorengan di luar rumah, yuk! Kita buat camilan sehat di rumah.

Bahan-bahannya tidak harus monoton pada sayur yang itu – itu saja.Banyak jenis sayuran yang bias disajikan dalam bentuk gorengan bertepung.Contohnya antara lain;lobak,bunga kol, brokoli,bayam,labu jipang, labu kuning,akar bit, wortel ,kentang,taoge, buncis, arcis ,kacang panjang dan lain-lain.

Untuk resep kali ini,sayur-sayuran yang dipergunakan adalah bunga kol sekitar 2 bunga ukuran sedang dirajang seperti merajang wortel,brokoli sekitar 1 bunga ukuran kecil dirajang juga, dan labu jipang ukuran besar 1 buah diparut kasar.

Untuk bumbunya dipergunakan sekitar 2 genggam bawang merah,sementara untuk bawang putih sesuai selera. Bila suka,gunakan bawang putih dengan jumlah sekitar setengah dari jumlah bawang merah yg dipakai. Namun,pada resep ini bawang putih yang digunakan hanya beberapa butir kecil karena stok sedang sedikit. Semua bawang yang sudah dikupas tersebut direbus besama 1 buah tomat yang dibelah dua,beberapa leher ayam(bagian ayam mana saja boleh,karena hanya untuk diambil kaldunya)dan garam secukupnya.

Semuanya direbus sampai lembut ,kemudian dipenyet-penyetkan sampai hancur atau bisa juga diblender. Kemudian campurkan dengan sayuran yang sudah dirajang. O,iya! Jangan lupa memisahkan leher ayam tadi karena hanya diambil kaldunya.Kalau sampai lupa, nanti bisa-bisa leher yang ikut tergoreng dan akan membuat gorengan menjadi sedikit berampas tulang leher.

Hmmm,ada yang kuarng ni!!!!

OK, masukkan merica secukupnya,sedikit bumbu spekuk,daun sop dan seledri yang sudah dirajang kecil,susu bubuk  sekitar 100 gr atau sesuai selera,1 butir telur,500gr tepung terigu,dan air.

Pencampuran air sebaiknya dilakukan beberapa kali,dengan jumlah yang diperhatikan. Campurkan terlebih dahulu sekitar 1 gelas,lalu aduk.Perhatikan bentuk adonannya. Apabila terlalu padat,tambahkan lagi air dengan takaran yang lebih sedikit dari takaran sebelumnya.Lakukan hal tersebut sampai diperoleh adonan yang tidak terlalu padat dan tidak terlalu cair.

Setelah adonan jadi,jangan lupa untuk mencicipi rasanya. Caranya;ambil sedikit adonan dengan ujung jari,lalu letakkan dilidah bagian depan.Rasakan rasa- rasa yang timbul,Apakah sudah ada asin , pedas, manis dan asam. Urutan rasa yang kuat sebaiknya asin,pedas,manis dan sedikit asam.

Setelah itu diamkan sekitar 30 menit atau lebih. Diamkan di dalam kulkas atau di ruangan biasa,tapi sebaiknya adonan didiamkan di dalam kulkas.Pendiaman ini dilakukan agar adonan semakin liat dan bumbu semakin meresap.

Setelah didiamkan beberapa waktu,adonan sudah siap untuk digoreng.Jangan lupa untuk mengaduk adonan sebelum digoreng.Dan pastikan api yang digunakan tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil.

Perlu untuk diketahui!!Pada resep ini tidak dipergunakan MSG.Perpaduan susu,kaldu ayam dan bumbu-bumbu lainnya sudah cukup untuk menghasilkan rasa gurih dan lezat.

TIPS: Dalam menentukan rasa gorengan asin,sebaiknya rasa adonan sebelum digoreng dibuat lebih asin. Karena pada saat digoreng,adonan akan mengalami perubahan sehingga rasa asin yang timbul akan cenderung berkurang setelah masak.dengan catatan bahwa minyak goring yang dipakai adalah minyak yang masih baru

Selasa, 12 April 2011

Kenapa Labu?

Kenapa Labu?
Hmm. Labu sudah tidak asing lagi bagi kita masyarakat Indonesia. Namun,pemanfaatan tumbuhan yang satu ini masih terbilang sedikit bila dibandingkan dengan tumbuhan lainnya.
Sebagaimana yang kita ketahui,Labu memiliki banyak jenis.Diantara jenis - jenis labu yang banyak beredar di Indonesia,yang paling mudah kita temui sehari-hari adalah labu jipang ,labu gundur(kundur)dan labu kuning.Sementara untuk jenis labu lainnya masih terbilang cukup jarang ditemui.
Yang masih cukup sulit ditemui olahannya adalah olahan labu kuning dan labu gundur. Diantara faktor penyebab hal ini,diantaranya:
-Ukuran buah yang umumnya besar.
-Buah yg mudah busuk apabila sudah terluka kulitnya.
-Masih minimnya pengetahuan dan kreatifitas masyarakat tentang pengolahan tumbuhan ini.
Padahal Labu sangat banyak manfaat dan banyak hasil pemanfaatanya.Sampai-sampai Saya sendiri pernah berkeinginan untuk punya toko khusus olahan labu kuning sendiri.

Rabu, 09 Maret 2011

bakwan Labu Kuning

hmmm... siapa yang tak kenal dengan si Labu Kuning yang gendut dan kuning.he he,....Labu Kuning selain dapat diolah menjadi sayuran sebagai lauk,ternyata bisa diolah dalam bentuk camilan simpel lain lho!.Salah satunya ,bakwan labu kuning. Awalnya hanya coba-coba,eh ternyata bakwan labu kuning hasil experimenku berhasil. Bagi yang ingin mencoba ataupun mencopy resep silahkan!.